Kampus 1
Kampus 1
Kampus 2
Jl. Jendral Sudirman No.30. Serang - Banten 42118 Senin-Jumat (08.00 - 16.00 WIB)
Jl. Syekh Nawawi Al-Bantani No. 1. Serang - Banten 42171 Senin-Jumat (08.00 - 16.00 WIB)

Dalam Rangka Meningkatkan Kemampuan Mahasiswa di Bidang Multimedia, FUDA Menggelar Pelatihan Develop Multimedia Content

FUDA I Rabu (16 Oktober 2024) – Fakultas Ushuluddin dan Adab UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten menggelar kegiatan Pelatihan Develop Multimedia Content yang diikuti oleh mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Adab mulai dari semester tiga hingga semester tujuh dari seluruh Program Studi yang ada di Fakultas Ushuluddin dan Adab. Jumlah peserta sekitar 40 orang yang dipilih melalui pendaftaran dan seleksi sebelum pelaksanaan di mulai.

Pelatihan develop multimedia content untuk mahasiswa calon sarjana agama dirancang sebagai program komprehensif yang bertujuan untuk membekali peserta dengan keterampilan dan pengetahuan dalam menciptakan konten multimedia yang efektif dan bermakna. Pelatihan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari konsep dasar multimedia hingga teknik produksi dan distribusi konten.

Tujuan Pelatihan ini antara lain untuk peningkatan Keterampilan Teknologi: Mahasiswa akan belajar menggunakan perangkat lunak dan alat produksi multimedia, termasuk pengeditan video, esain grafis, dan pembuatan audio, pembuatan Konten Keagamaan: Peserta diajarkan cara menyusun materi keagamaan yang menarik dan mudah dipahami, dengan pendekatan kreatif dan inovatif dan etika dan tanggungjawab: Penekanan pada pentingnya etika dalam penyampaian konten keagamaan, termasuk cara menghindari disinformasi dan menyampaikan pesan dengan sensitivitas budaya.

Peserta Pelatihan Develop Multimedia Content dilaksanakan selama 3 hari, dari hari Rabu sampai dengan hari Jum’at tanggal 16-18 Oktober 2024, dan dinaungi oleh dua Narasumber yang kompeten pada bidang pengelolaan desain website dan fotografua audio dan video, yakni Apit Hidayat dan Alvian Faridy.

Metode Pelatihan ini akan menggunakan kombinasi metode teori dan praktik, termasuk diskusi kelompok, studi kasus, dan proyek praktis. Peserta akan dibagi dalam kelompok untuk menciptakan proyek multimedia yang relevan dengan tema keagamaan, memungkinkan mereka untuk menerapkan pengetahuan yang diperoleh.