Penguatan Peran Mahasiswa di Dunia Usaha, FUDA Jalin Kerjasama Dengan Pesantren Enterpreneur

FUDA I Selasa, 06 Mei 2025 – Fakultas Ushuluddin dan Adab (FUDA) UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten melakukan perjanjian kerja sama dengan Pesantren Enterpreneur Mulia Kreatif Banten pada hari Senin, 06 Mei 2025, bertempat di Aula lantai 2 FUDA.

Kegiatan ini dihadiri oleh drg. Imam Rulyawan, MARS selaku Direktur Pesantren dan H. Iin Mansyur selaku Pembina Pesantren dari pihak Pesantren Enterpreneur. Sementara dari Fakultas Ushuluddin dan Adab turut hadir Dekan, para Wakil Dekan, Ketua dan Sekretaris Program Studi, Jabatan Fungsional Tertentu (JFT), serta para pelaksana bagian Administrasi Umum dan Akademik.

Perjanjian kerja sama ini bertujuan untuk menfasilitasi mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Adab yang akan dibina selama 3 bulan di Pesantren Enterpreneur, guna belajar tentang kewirausahaan dan membangun usaha bisnis.

Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Ushuluddin dan Adab, Mohamad Hudaeri, memperkenalkan kondisi fakultas, baik dari sisi program studi maupun fasilitas yang tersedia. Beliau menyampaikan, “Saya ingin mahasiswa-mahasiswa memiliki jiwa berwirausaha.” Oleh karena itu, beliau menyambut baik kerja sama ini dan berharap ke depan bisa diadakan berbagai kegiatan yang mendorong semangat kewirausahaan seperti seminar, studium generale, serta kerja sama dalam Praktikum Profesi yang berorientasi pada potensi usaha.

Drg. Imam Rulyawan, MARS, menyampaikan rasa syukurnya dapat bersilaturahmi dengan Fakultas Ushuluddin dan Adab. Ia mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan “Indonesia Emas” dengan membentuk karakter entrepreneur di kalangan mahasiswa. Untuk tahap pertama, Pesantren akan menerima 20 mahasiswi (sementara khusus Putri), dan direncanakan akan dibuka juga untuk mahasiswa Putra di masa mendatang.

Program Pesantren Enterpreneur tidak hanya memberikan pelatihan kewirausahaan, tetapi juga menyediakan kajian Tafsir Ayat ayat al-Qur’an dan Fiqh Bisnis. Mahasiswa akan tinggal di asrama selama 3 bulan dan memperoleh sertifikat sebagai penunjang soft skills selama perkuliahan. Selain itu, akan ada seleksi peserta terbaik untuk menjadi calon pengasuh di pesantren tersebut.

Pesantren Enterpreneur ini juga dibina oleh Sekolah Bisnis Umar Usman dan Pesantren Sulaimaniah, yang turut memperkuat kualitas pelatihan dan pengalaman peserta. Program ini diselenggarakan tanpa biaya, menjadikannya peluang berharga bagi mahasiswa.

Pembina Pesantren, H. Iin Mansyur menyatakan keterbukaannya terhadap masukan dan saran dari pihak fakultas, mengingat pesantren ini merupakan hasil wakaf yang ingin dimaksimalkan manfaatnya.

Sebagai tindak lanjut kerja sama, Ketua Program Studi Bahasa dan Sastra Arab FUDA juga menjalin kerja sama tersendiri dengan Pesantren Enterpreneur guna membuka peluang kegiatan lanjutan yang lebih aplikatif.

Kegiatan penandatanganan kerja sama ini ditutup dengan dialog interaktif dan sesi tanya jawab, kemudian diakhiri dengan foto bersama yang mempererat suasana keakraban di antara peserta.

Penulis: Faisal

Leave a Reply