FUDA | Senin (03/04/2023) – Dekan Fakultas Ushuluddin dan Adab, Dr. Mohamad Hudaeri, M.Ag. mengundang sekaligus menghadirkan para Wakil Dekan, seluruh Ketua dan Sekretaris Prodi FUDA dan Kepala Laboratorium FUDA dalam kegiatan Penandatanganan Perjanjian Kinerja Tahun 2023. Pada kesempatan yang sama juga dilakukan Sosialisasi Indikator Kinerja Utama (IKU), Senin, 3 April 2023 bertempat di Ruang Rapat Lantai 2 Gedung FUDA kampus 2.
Terlebih dahulu Dr. Mohamad Hudaeri, M.Ag., memberikan arahan bahwa segala kegiatan yang berada di FUDA selama tahun 2023 harus mengacu kepada IKU tahun 2023 dan kepentingan AMI serta akreditasi. Selanjutnya acara sosialisasi ini berupa diskusi yang membahas tentang penjabaran pada Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) bagi mahasiswa bisa dilakukan melalui Lembaga Pendidikan/profesi yang dibuktikan dengan sertifikat.
Sosialisasi IKU 2023 ini juga menghasilkan beberapa indikator yang harus dipenuhi untuk ketercapaian kinerja dosen dan kemajuan Fakultas, yaitu: indikator DTPS yang memiliki jabatan fungsional Lektor Kepala sebanyak 80% masih sulit dicapai, mengingat sebaran dosen asisten ahli dan lektor masih banyak di lingkungan FUDA. Indikator Kinerja presentase lulusan tepat waktu untuk target kinerja 85% dinilai terlalu tinggi. Sebaiknya merujuk kepada standar nasional/akreditasi. Indikator kinerja presentase dosen yang memperoleh pendampingan penulisan artikel ilmiah tingkat internasional dengan target kinerja 5,13 % perlu didukung dengan mendorong para dosen untuk mengikuti pendampingan penulisan ilmiah tingkat internasional dan atau mengadakannya.
Di sisi lain, Dekan Fakultas Ushuluddin dan Adab Dr. Mohamad Hudaeri, M.Ag. juga menegaskan bahwa perlu ada kegiatan monitoring dan updating RPS yang terintegrasi dengan penelitian dan pengabdian pada masyarakat untuk pemenuhan IKU dan Akreditasi. Rapat ini diakhiri dengan penandatanganan perjanjian kinerja, dengan harapan kinerja FUDA pada Tahun 2023 dapat meningkat.
Penulis: Erom Su’udatul Mukaromah