Kampus 1
Kampus 1
Kampus 2
Jl. Jendral Sudirman No.30. Serang - Banten 42118 Senin-Jumat (08.00 - 16.00 WIB)
Jl. Syekh Nawawi Al-Bantani No. 1. Serang - Banten 42171 Senin-Jumat (08.00 - 16.00 WIB)

Islam dalam Berbagai Aspek Keilmuan Masa Kini

FUDA | Jumat (10/03/2023) – Diskusi Dosen merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap hari Jumat di Fakultas Ushuluddin dan Adab. Hal ini berdasarkan SK Rektor UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten Nomor 175 tahun 2023 tentang Penyaji/Narasumber Diskusi Dosen Fakultas Ushuluddin dan Adab. Terdapat 50 Dosen yang ditetapkan sebagai narasumber yang akan di bagi ke dalam 10 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 5 dosen yang akan menjadi narasumber setiap hari Jumat.

Jumat kali ini, narasumber diskusi dosen adalah Dr. Mohamad Hudaeri M.Ag., Dr. Badruddin, M.Ag., Ahmad Muhibi, M.A., dan Verry Mardiyanto, M.A., Setiap dosen membawakan materi yang disampaikannya masing-masing. Diskusi ini dihadiri oleh para dosen dan mahasiswa, yang khidmat menyimak materi yang disampaikan oleh narasumber. Ruang sidang FUDA menjadi tempat pelaksanaan diskusi mulai pukul 08.00 s.d. 11.00 WIB.

Diskusi dipandu oleh Dr. Sholahuddin Al Ayubi, M.A., kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Dr. Mohamad Hudaeri, M.Ag., dengan tema Islam sebagai Tradisi Diskursif. Beliau menerangkan bahwa “Menurut Talal Asad, untuk memahami Islam dan masyarakat muslim, para pengkaji, khususnya antropolog, harus melihat peran penalaran khas umat Islam (Islamic reasoning), yaitu penalaran yang berbasis pada al-Quran dan Hadis. Para antropolog dan pengkaji Islam secara umum harus memulai studi mereka dengan terlebih dahulu memahami cara berfikir spesifik umat Islam, yaitu berbasis pada sumber ajaran Islam.”

Materi kedua disampaikan oleh Dr. Badruddin, M.Ag., yang membawakan tema Urgensi Dzikrullah. Beliau menerangkan “Dzikrullah menjadi nikmat karena merupakan sebuah anugerah apabila kita dapat mengingat-Nya secara tulus ikhlas dan hati yang bersih. Oleh karenanya di saat berdzikir dianjurkan untuk bersih dari hadats (bukan wajib), dan fokuskan hati nurani kita dengan mengharapkan ridho Allah semata.”

Dilanjutkan oleh narasumber ketiga adalah Ahmad Muhibi, M.A., tema yang beliau bahas dalam diskusi kali ini adalah tentang sejarah perjuangan tokoh di Banten yang sekaligus sebagai pahlawan perjuangan kemerdekaan Indonesia. “K.H. Mas Muchamad Arsyad Thawil merupakan ulama yang turut berjasa dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Perannya sangat besar, terutama karena beliau adalah salah satu aktor utama yang terlibat pada peristiwa geger Cilegon 1888. Beliau lahir di desa Lampuyang, Tanara, Banten pada tahun 1851 M. Ayahnya bernama Imam As’ad, seorang kiyai yang mendirikan pesantren di Tanara yang pada saat itu banyak santrinya tidak hanya berasal dari Banten tapi juga dari luar Banten. Ibunya bernama Ayu Nazhah yang juga berasal dari Tanara, Banten.” Terang Ahmad Muhibi, M.A.

Verry Mardiyanto, M.A., menjadi narasumber penutup dengan mengusung tema Penggunaan Open AI ChatGPT di Dunia Pendidikan Tinggi. “OpenAI Chat GPT adalah sebuah model bahasa alami yang dikembangkan oleh OpenAI, yang dapat melakukan percakapan dengan manusia seperti layaknya chatbot. Model ini dikembangkan dengan teknologi Machine Learning, sehingga dapat belajar dari dataset besar teks manusia dan kemudian menghasilkan respons yang sesuai dengan input yang diberikan. Model ini sangat fleksibel dan dapat digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti customer service, asisten virtual, dan sebagainya.” Terang, Werry Mardiyanto, M.A.